Non Reaktif…!! Puluhan Anggota Ikuti Rapid Test Yang Digelar Urkes Polres Metro Bekasi Bersama Dinkes di Hari Pertama

By
Share this...

BEKASISOCIETY.com – Sebanyak 50 personil Polres Metro Bekasi menjalani pemeriksaan rapid test dalam rangka deteksi dini antisipasi penyebaran Covid-19 dan penerapan New Normal di lingkungan Polres Metro Bekasi, pada hari Senin (08/06/2020) pagi tadi sekitar pukul 07.30 WIB.

Kegiatan yang di dukung oleh Urkes Polres Metro Bekasi bersama Dinkes Kabupaten Bekasi, di ikuti oleh para personil Bag Sumda, Bag Ren, Sat Binmas, Sat Narkoba, Sie Propam dan Sie Keu. Kegiatan berlangsung di gedung Prometer Polres Metro Bekasi.

Menurut Kaur Kes Polres Metro Bekasi, dr FrandaT Barus Covid-19 sudah menjadi pandemi di Indonesia, dan berbagai upaya juga telah dilakukan untuk mencegah penyebaran virus tersebut, antara lain social distancing, physical distancing, dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga New Normal.

“Melihat kondisi tersebut, Polres Metro Bekasi berinisiatif mengadakan rapid test Covid-19 bagi seluruh anggota, dalam rangka deteksi dini dan mewaspadai penyebaran Covid-19,” tuturnya.

Dia juga menjelaskan, rapid test merupakan metode pemeriksaan untuk melacak infeksi virus SARS-CoV-2 atau Covid-19 dengan mengambil sampel darah yang akurasinya mencapai 95%. Hasil rapid test dapat diketahui.

Lebih lanjut dia mengatakan, rapid test sangat perlu dilaksanakan untuk mendata memeriksa kesehatan para anggota, sehingga para anggota Polres Metro Bekasi tersebut senang dan semangat dalam bekerja.

“Rencana rapid test ini akan dilaksanakan kepada anggota sebanyak 200 orang, yang akan dilakukan selama 4 hari, dimana pelaksanaannya itu satu hari sebanyak 50 orang,”kata dia.

Ia menambahkan bahwa cara rapid test ini, dinilai lebih praktis dan cepat karena hanya membutuhkan waktu beberapa menit untuk mendapatkan hasilnya.

“Hasilnya para anggota yang mengikuti rapid test pada hari ini non reaktif (Negatif). Seandainya dinyatakan reaktif lewat rapid test pun, perlu dilanjutkan swab test. Jika dinyatakan positif, maka baru bisa dikatakan orang tersebut positif corona,” tandasnya.(Ar/Red).

You may also like