Gubernur Jawa Barat Kunjungi Pabrik Di Cikarang, Wow ada apa nih??

By
Share this...

Bekasisociety.com – Dalam kunjunganya kali ini, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bersama Forkopimda Kabupaten Bekasi ke Kawasan Industri dalam rangka melakukan Konsolidasi Penguatan Penanganan Covid-19 yang terjadi pada sektor industri, Jum’at (04/09/2020).

Munculnya berbagai cluster baru kasus Covid-19 yang terjadi di Perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Bekasi tentu menjadi hal yang cukup memprihatinkan, Bersama ini menjadi perhatian serius bagi Pemerintah. Meskipun sebagian besar perusahaan yang ada telah menerapkan standar protokol kesehatan yang ketat di lingkungan perusahaan masing-masing.

Dalam hal ini pencegahan tidak hanya bisa cukup dilakukan oleh pemerintah maupun perusahaan, tetapi juga kesadaran diri untuk senantiasa melakukan penerapan protokol kesehatan secara disiplin.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam postingan di Instagram pribadinya mengatakan,”Protokol kesehatan sangat ketat di tempat kerja, sehingga dugaan utama adalah terpaparnya mereka akibat perilaku sepulang kerja yang tidak terkontrol dan mungkin tidak melaksanakan protokol covid dengan 3M,”tulisnya, Jum’at (04/09).

“Karenanya salah satu protokol yang disepakati adalah para pekerja wajib melaporkan aktivitas apa saja sepulang kerja setiap hari kepada gugus tugas di perusahaannya masing-masing,”tambahnya.

Kemudian Ridwan juga menjelaskan bahwa (Gugus Tugas Covid) terus melakukan tracing, isolasi dan testing semasif mungkin di Bekasi-Karawang dalam dua minggu ke depan.

“MARI DISIPLIN SAMBIL MENUNGGU VAKSIN,”tandas Ridwan.

Hal senada juga diutarakan oleh Bupati Bekasi H. Eka Supria Atmaja, SH dalam sebuah postingannya diakun instagramnya. Dirinya mengatakan bahwa munculnya berbagai cluster baru kasus Covid-19 khususnya di Perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Bekasi.

“Tentu menjadi hal yang cukup memprihatinkan dan menjadi perhatian serius kita bersama. Meskipun saya melihat sebagian besar perusahaan yang ada telah menerapkan standar protokol kesehatan yang ketat di lingkungan perusahaan masing masing,”tulis dia.

“Oleh karena itu, pencegahan tidak hanya bisa cukup dilakukan oleh pemerintah maupun perusahaan, tetapi juga kesadaran diri kita semua untuk senantiasa melakukan penerapan protokol kesehatan secara disiplin. Mari kita jaga diri kita dan orang lain dengan lakukan anjuran pemerintah seperti menggunakan Masker, Physical Distancing dan pola hidup bersih sehat lainnya,”pungkasnya. (Red)

You may also like