Kasus Virus Corona Semakin Melonjak! Aktifitas Buruh Pabrik Masih Normal, Begini Kata Ketua Umum XTC

By
Share this...

BEKASISOCIETY.com – Organisasi kemasyarakatan (Ormas) XTC ingatkan Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat terkait aktifitas buruh pabrik yang masih berjalan. Pasalnya dalam keadaan wabah Virus Corona ini, tentunya yang harus diutamakan bagi masyarakat Kabupaten Bekasi ialah keselamatan.

Ketua XTC DPC Kabupaten Bekasi, Tri Rully Lesmana menjelaskan, bahwa Kabupaten Bekasi adalah salah satu Industri terbesar se-Asia Tenggara, dan ini artinya, jika masih banyak perusahaan yang masih berproduksi, tentunya buruh pabrik yang bekerja di perusahan, disana ada aktifitas yang sifatnya memobilisasi masa.

“Ini yang di khawatirkan, seharusnya keselamatan bagi pekerja buruh pabrik, tentunya harus diutamakan. Karena aktifitas mereka bukan hanya satu sampai dua orang saja, tetapi kemungkinan lebih banyak dari itu, artinya masih ada perkumpulan, atau aktifitas yang banyaknya masa,” katanya kepada BEKASISOCIETY.com saat ditemui di kediamannya, Rabu (25/03/2020), pukul 19.00 WIB.

Lanjutnya, dengan adanya sistem Social Distancing ini seolah kurang diperhatikan, padahal, dengan himbauan Pemerintah Pusat untuk dirumah aja, tidak semua bisa merasakan. Dan tentunya untuk mengantisipasi dan memutus virus corona ini harus adanya kebijakan yang kongkrit dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah.

“Ya kalau masih banyak orang yg beraktifitas di luar rumah, sama aja bohong, karena melawan virus ini tentunya semua lini harus sama-sama seminimimalnya antisipasi kontak langsung dengan sesama, dan yang terpenting, Pemerintah Kabupaten Bekasi, tentunya juga harus mampu membantu masyarakat, yang pendapatannya kecil, karena pejuang jalanan seperti ojol, pedagang kecil dan lainnya tentunya sangat merasakan dampak perekonomian dari wabah Corona ini,” tegasnya.

Disamping itu hal senada dikatakan, Sekertaris Umum XTC DPC Kabupaten Bekasi, Bori, juga meminta kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi, harus cepat mengabil sikap, untuk membantu setiap para Perawat dan dokter, untuk bisa memenuhi APD yang sesuai standar, jangan sampai apa yang di gunakan bagi perawat dan dokter, tidak sesuai WHO.

“APD ini sangat penting bagi mereka yang membutuhkan, karena keselamatan dari Perawat dan Dokter tentunya juga bagaimana dari Sefty yang di miliki. Jadi jika semua sesuai standar, kita berharap bagi perawat atau Dokter tidak ada lagi yang berguguran, ” tandasnya. *(Red).

You may also like